WANGON - Riyanti Sulistiyaningtias Waka Kurikulum memgatakan pembelajaran demokrasi dilakukan SMK Maarif NU 1 Wangon. Hal itu dikatakan saat membuka pencoblosan langsung pemilihan ketua OSIS, Sabtu 24 September 2022.
Riyanti juga mengatakan bahwa siapapun yang terpilih akan menentukan masa depan kegiatan siswa di SMK Maarif NU 1 Wangon.
"Pemilihan ketua OSIS SMK Maarif NU 1 Wangon layaknya Pemilu ini untuk memberikan pelatihan demokrasi kepada seluruh warga sekolah, terutama siswa sebagai pemilih pemula,"ujarnya.
Pemilihan ketua OSIS periode 2022/2023 itu dilakukan secara langsung setelah pandemi Covid-19.
Kegiatan itu digelar sebagai bagian dari implementasi proyek penguatan profil pelajar SMK Maarif NU 1 Wangon yang berPancasila dengan menyuarakan azas demokrasi.
Sementara tiga paslon sebelum terpilih menyampaikan visi dan misi untuk meyakinkan para pemilih.
No urut 1 (padi) Fadli dan Faqih menyampaikan 11 tahun OSIS SMK Maarif NU 1 Wangon dipimpin oleh kaum hawa.
"Kami sebagai kaum adam akan mengemban amanah bagi semuanya, mempererart kekeluargaan, dan kedisiplinan, kebersihan, dan memacu aktifitas,"terangnya.
Fadli juga menambahkan akan mengaktifkan medsos, studi banding, dan membuat historis sekolah.
Sedangkan no urut 2 (jagung) Dina dan Alisha dalam meyakinkan konstiyuennya memaparkan akan membangun kemitraan dengan internal sekolah.
"Kami mengedepankan relijius dan cekatan dalam bermitra dengan nilai nilai keimanan, meningkatkan kreatifitas teman teman.
sharing session, baksos, dan pengajian,teeangnya.
No urut 3 (ketela) Nerissa dan Alin mengungkapkan visi dan misi bila OSIS SMK Maarif NU 1 Wangon adalah tempat menampung kreatifitas, dan membentuk karakter.
"Kita harus bersama menampung kreatifitas teman teman dengan jiwa tanggungjawab, dan peduli lingkungan,"ujarnyam
Selian itu akan meningkqtkan kegiatan positif bernuansa islami, hari besar keagamaan yang tidak boleh terlewatkan dan buat edukasi islami.
Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) OSIS Ika Yuliani mengatakan pemungutan suara pemilihan Ketua Osis telah dilaksanakan pada Sabtu tanggal 24 September 2022 .
Pencoblosan diikuti oleh seluruh siswa kelas X dan XI serta guru dan karyawan SMK Maarif . Total ada sebanyak 500 peserta pemilih.
Mereka datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ditata dan format sesuai proses pemilu yang sebenarnya.
“Untuk siswa yang tidak hadir secara langsung dianggap tidak memilih, jadi hanya yang hadir saja,"kata Ika.
Dalam pelaksanaannya, siswa dan para bapak dsn ibu guru yang hadir melakukan presensi kemudian mendapatkan kartu suara.
Ika juga menjelaskan pencoblosan sesuai pilhan masing-masing dan diakhiri mencelupkan jari kelingking pada tinta sebagai tanda sudah memilih.
“Ini pengalaman yang luar biasa sebagai panitia yang semarak dan penuh kemeriahan belajar proses pemilihan secara demokrastis di pemilu OSIS SMK Maarif NU 1 Wangon,” kata Ika.***