WANGON - SMK Maarif NU 1 Wangon melakukan penandatanganan kerjasama MoU dengan LPK Yosua Abadi Purbalingga guna mempersiapkan pemagangan dan bahasa Jepang.
Penandatanganan kerjasama tersebut dilakukan pada Selasa tanggal 30 Agustus oleh Kepala SMK Maarif NU 1 Wangon, Mukhtarom, M.Pd dan Direktur LPK Yosui Abadi, Adi Gunawan di ruang serbaguna sekolah.
Kepala SMK Maarif NU 1 Wangon melalui Waka Kehumasan M. Ali Sobirin mengatakan, penandatanganan kerjasama merupakan bagian dari komitmen sekolah dalam menjaga kualitasnya sebagai sekolah unggulan di Wangon, Banyumas Barat.
Ali Sobirin juga mengatakan salah satunya terkait dengan penyaluran lulusan untuk dapat bekerja.
”Kerjasama ini diharapkan memberikan kontribusi terkait daya serap lulusan dan menjadi pilihan berkarir selain di dalam negeri untuk para lulusan sekolah kami SMK Maarif NU 1 Wangon kepada pemerintah,” katanya.
Menurutnya, pemagangan dan pendalaman Bahasa Jepang akan diprioritaskan untuk siswa menjelang kelulusan bagi yang berminat ke Jepang.
“Ini untuk menjawab tantangan zaman. anak-anak harus siap, tidak hanya kerja di dalam, tapi luar negeri,”jelasnya.
Direktur LPK Yosui Abadi, Adi Nugraha mengatakan, pihaknya akan membantu menyiapkan siswa SMK Maarif NU 1 Wangon dengan pemberian materi bahasa, budaya dan karakter Jepang.
Bagi siswa yang sudah lulus dan berminat kerja di Jepang, mereka bisa mengikuti training program ke Jepang," ungkapnya.
Dikutip Harmasnews.com dari laman LPK Yosui Abadi, selama ini banyak membantu para lulusan SMK dengan keterampilan dan menyalurkan tenaga kerja ke beberapa perusahaan.
"Kami akan bantu SMK Maarif NU 1 Wangon agar menjadi lulusan terbaik menghadapi dunia kerja, industri, dan usaha,"pungkasnya.***